بـــــســم الله الـــرحــمــن الـــرحــيــم
الـــحــمــد لله،والـــصـــلاة والـــســـلام عـــلــى رســول الله،وعلــــى آلـــه وصـــحـــبــه ومــن والاة
وبـــعـــد:
Diharapkan kita semua dijauhkan azab api neraka ALLAH dan mempunyai keseimbangan / kebaikan di dunia & di akhirat ;
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Maksudnya :"Ya Rabb (Tuhan) kami , berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan lindungilah kami dari azab api neraka". (QS.Al-Baqarah ayat 201)
Tokoh Kaum Munafiqin (Sila rujuk Al-Murshahin Minna Naar) :
(Ablahah B. Ka'ab)
Lelaki munafiq yang termasuk ke dalam golongan orang-orang penghuni api neraka ini biasa dipanggil dengan sebutan ; Al-Aswad al-Ansi . Dia digelar Dzul Khimar (lelaki bercadar) .
Di tengah-tengah kaumnya Ablahah b. Ka'ab termasyhur sebagai seorang dukun yang mahir bersajak , berpidato , bersastera dan fasih berbicara dengan lawan bicaranya . Hingga namanya dikenal oleh masyarakat Madinah pada zaman Nabi Muhammad .s.a.w.
Ketika melakukan safar (musafir) menuju wilayah Yaman , Ablahah mendakwa dirinya sebagai seorang utusan ALLAH seraya menunjukkan sebuah kitab yang diakui telah diterimanya dari ALLAH ; "Kitab ini adalah wahyu ALLAH yang diturunkan kepadaku , dan aku diangkat-Nya sebagai Rasul ALLAH".
Dengan sikap berpura-pura seorang NABI , Ablahah b. Ka'ab mengajak mereka mengikuti panggilannya , saat itu dia akan berkata :"Aku diajari oleh Keita!".
Akhirnya , Ablahah dihukum mati oleh Rasulullah .s.a.w. sebelum akhir hayat beliau . Di saat di menghadapi sakaratul maut , dia menderita selama sehari semalam .
(Keita adalah syaitan dalam perdukunannya dan Ablahah juga membela jin)
Ar-Rawandi Abul Hussain Ahmad bin Yahya :
Nama sebenarnya adalah Abul Hussain Ahmad bin Yahya . Tetapi lebih dikenali sebagai Ar-Rawandi .
Ar-Rawandi meninggal dunia pada tahun 293 Hijriah .Pada asalnya Ar-Rawandi pengikut madzhab (laknatullah) Al-Muktazilah . Tetapi beberapa sebab dia meninggalkannya dan memusuhi orang-orang yang cenderung atas madzhab itu . Terdengar kemudian , bahawa dia mulai cenderung madzhab (laknatullah) Ar-Rafidhah (Syiah) . Orang-orang berkata : "Tidak ada arah kemana dia harus pergi , kerana semua madzhab tidak menyukai keperibadiannya . Maka dia mereka-reka atas agamanya sendiri dan menulis beberapa kitab tentang agama Yahudi & Nasrani (kristian) ; dan lain-lain serta menghalau seruan Islam yang murni . Dikhabarkan setelah itu , Ar-Rawandi telah mati di kediaman seorang Yahudi bernama Abu Isa Al-Ahwazi .
Di dalam banyak riwayat tentang Ar-Rawandi , dia disebut-sebut sebagai orang yang sangat membangkang tentang ajaran al-Quran bahkan keinginannya adalah untuk memusnahkan al-Quranul Karim tersebut . Salah satu usahanya adalah ; Membuat orang-orang Muslimin Mukallaf tidak mengerti kepada seruan agamanya sendiri , kerana Ar-Rawandi telah mencampur-adukkan ilmu-ilmu agama dengan ucapannya yang tidak pernah ada kejelasan akan kebenarannya .
Ar-Rawandi mempunyai sebuah kitab yang diberinya judul "AT-TAAJ" (mahkota) , disamping kitab-kitabnya yang lain seperti :
- Al-Fariid
- Az-Zamradah
- Qadibuz Zahab
- Al-Marjan dan beberapa karangan-karangannya yang lain .
Semuanya bertujuan untuk menentang Rasulullah .s.a.w. , ilmu Al-Quran dan menentang kenabian Rasul ALLAH . Di antara perkataan ar-Rawandi di dalam Kitab At-Taaj adalah seperti berikut :
" Adapun mahkotanya tidak baik dijadikan sandal . Kerana mahkotanya , hanyalah seperti apa yang dikatakan oleh dukun ; uf-Houf , Jaurob dan Khuf . Ditanya :"Apa itu Jaurob dan Khuf ? Dijawabnya : Dua buah jarang di neraka".
(Sila rujuk Al-Murshahin Minna Naar) halaman 155 ...
Wallahu A'llam ..
الـــحــمــد لله،والـــصـــلاة والـــســـلام عـــلــى رســول الله،وعلــــى آلـــه وصـــحـــبــه ومــن والاة
وبـــعـــد:
Diharapkan kita semua dijauhkan azab api neraka ALLAH dan mempunyai keseimbangan / kebaikan di dunia & di akhirat ;
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Maksudnya :"Ya Rabb (Tuhan) kami , berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan lindungilah kami dari azab api neraka". (QS.Al-Baqarah ayat 201)
Tokoh Kaum Munafiqin (Sila rujuk Al-Murshahin Minna Naar) :
(Ablahah B. Ka'ab)
Lelaki munafiq yang termasuk ke dalam golongan orang-orang penghuni api neraka ini biasa dipanggil dengan sebutan ; Al-Aswad al-Ansi . Dia digelar Dzul Khimar (lelaki bercadar) .
Di tengah-tengah kaumnya Ablahah b. Ka'ab termasyhur sebagai seorang dukun yang mahir bersajak , berpidato , bersastera dan fasih berbicara dengan lawan bicaranya . Hingga namanya dikenal oleh masyarakat Madinah pada zaman Nabi Muhammad .s.a.w.
Ketika melakukan safar (musafir) menuju wilayah Yaman , Ablahah mendakwa dirinya sebagai seorang utusan ALLAH seraya menunjukkan sebuah kitab yang diakui telah diterimanya dari ALLAH ; "Kitab ini adalah wahyu ALLAH yang diturunkan kepadaku , dan aku diangkat-Nya sebagai Rasul ALLAH".
Dengan sikap berpura-pura seorang NABI , Ablahah b. Ka'ab mengajak mereka mengikuti panggilannya , saat itu dia akan berkata :"Aku diajari oleh Keita!".
Akhirnya , Ablahah dihukum mati oleh Rasulullah .s.a.w. sebelum akhir hayat beliau . Di saat di menghadapi sakaratul maut , dia menderita selama sehari semalam .
(Keita adalah syaitan dalam perdukunannya dan Ablahah juga membela jin)
Ar-Rawandi Abul Hussain Ahmad bin Yahya :
Nama sebenarnya adalah Abul Hussain Ahmad bin Yahya . Tetapi lebih dikenali sebagai Ar-Rawandi .
Ar-Rawandi meninggal dunia pada tahun 293 Hijriah .Pada asalnya Ar-Rawandi pengikut madzhab (laknatullah) Al-Muktazilah . Tetapi beberapa sebab dia meninggalkannya dan memusuhi orang-orang yang cenderung atas madzhab itu . Terdengar kemudian , bahawa dia mulai cenderung madzhab (laknatullah) Ar-Rafidhah (Syiah) . Orang-orang berkata : "Tidak ada arah kemana dia harus pergi , kerana semua madzhab tidak menyukai keperibadiannya . Maka dia mereka-reka atas agamanya sendiri dan menulis beberapa kitab tentang agama Yahudi & Nasrani (kristian) ; dan lain-lain serta menghalau seruan Islam yang murni . Dikhabarkan setelah itu , Ar-Rawandi telah mati di kediaman seorang Yahudi bernama Abu Isa Al-Ahwazi .
Di dalam banyak riwayat tentang Ar-Rawandi , dia disebut-sebut sebagai orang yang sangat membangkang tentang ajaran al-Quran bahkan keinginannya adalah untuk memusnahkan al-Quranul Karim tersebut . Salah satu usahanya adalah ; Membuat orang-orang Muslimin Mukallaf tidak mengerti kepada seruan agamanya sendiri , kerana Ar-Rawandi telah mencampur-adukkan ilmu-ilmu agama dengan ucapannya yang tidak pernah ada kejelasan akan kebenarannya .
Ar-Rawandi mempunyai sebuah kitab yang diberinya judul "AT-TAAJ" (mahkota) , disamping kitab-kitabnya yang lain seperti :
- Al-Fariid
- Az-Zamradah
- Qadibuz Zahab
- Al-Marjan dan beberapa karangan-karangannya yang lain .
Semuanya bertujuan untuk menentang Rasulullah .s.a.w. , ilmu Al-Quran dan menentang kenabian Rasul ALLAH . Di antara perkataan ar-Rawandi di dalam Kitab At-Taaj adalah seperti berikut :
" Adapun mahkotanya tidak baik dijadikan sandal . Kerana mahkotanya , hanyalah seperti apa yang dikatakan oleh dukun ; uf-Houf , Jaurob dan Khuf . Ditanya :"Apa itu Jaurob dan Khuf ? Dijawabnya : Dua buah jarang di neraka".
(Sila rujuk Al-Murshahin Minna Naar) halaman 155 ...
Wallahu A'llam ..
No comments:
Post a Comment